Apa kabarnya ?? Sya? Alhamdulillah baik dan sehat, yaa walaupun sekerang lagi sakit perut sih,, uhuhu..
Okei,, kali ini mau nebahas soal Nino, ya nino my lovely cat :) .
Jadi ceritanya gini, selain nino, saya juga punya kucing yang namanya Lilo dan Ciko. Lilo sudah meninggal duluan kurang lebih dua bulan yang lalu, penyebabnya karena lilo semenjak saya adopt dia gak mau makan. Alhasil badannya jadi lemas dan akhirnya meninggal. Sedih ? iya.. akhirnya saya adopt lagi Ciko, seekor kucing kampung yang saya dan abdul temukan di warung makan. Usia ciko kurang lebih 2 bulan karena dia sudah lincah banget dan rakus kalo makan.
Saat saya dan abdul keluar dari pagi hingga sore, ciko kabur, gak tau kenapa. Selang seminggu kabur, tepat saat hari ulang tahun saya (22 Oktober 2016), saat saya lagi ngebersihin halaman, eh ciko keluar dari rumah tetangga dan menuju ke got. Yaaampun, dengan segera saya ambil ciko bersihkan dan beri makan. Kasian banget kondisi ciko saat itu, mata belekan dan badannya jadi kurus banget. Mulai dari sini saya belum merasa kalau ciko sakit selain karena dia belekan saja, karena makannya pun masih lancar.
Beberapa hari kemudian, ciko mencret. Saat itu nino juga mencret dan diare. Jadi, saya pikir wajar mungkin akibat banyaknya lalat digarasi rumah karena makanan nino berceceran. Selang beberapa hari kemudian, ciko muntah, tapi saya abaikan karena dia masih mau makan walaupun dia sudah lemas. Tanggal 23 Oktober, saya pulang kampung ke makassar. Alhasil yang ngerawat ciko dan nino adalah abdul. baru sehari saya di makassar, tepatnya hari senin, abdul mengabarkan kalau ciko nggak mau makan dan semakin lemas dan tiba-tiba saja kejang-kejang. Gak lama kemudian, ciko akhirnya menghembuskan nafas terakhir :( . Sedih ? banget karena sebagai pemilik ciko dan nino, saya merasa gagal buat ngerawat ciko, apalagi sebelumnya saya sudah kehilangan lilo :( .
Karena nggak mau kehilangan Nino, dengan semangat '45 saya browsing lah 'apa penyakit ciko' sebenarnya, yang ternyata adalah distemper (pada anjing) atau panleukopenia (pada kucing). Panleukopenia adalah salah satu penyakit mematikan kucing, dan 90% kucing akan mati jika terkena penyakit ini, dengan ciri-ciri yaitu :
1. Nafsu makan berkurang
2. Mencret
3. Muntah
4. Lemas
ini gejala klinis yang termasuk sudah parah menurut saya. yang paling parah adlaah kejang-kejang, jika kucing sudah kejang-kejang, maka dipastikan tidak akan selamat lagi. Membaca pengalaman-pengalaman para pecinta kucing dalam menghadapi kucing nya yang distemper, ya Allah.. say asangat ketakutan, kenapa tidak ? nino 90% bisa tertular, apalagi nino belum pernah divaksin dan usianya baru 3 bulanan dimana sistem kekebalan tubuhnya masih sangat rentan terinfeksi.
Jadilah saya kelabakan, mencari sana sini di google cara mengatasi distemper. Sampai saya ngotot dan marah ke abdul agar dia segera membawa nino ke dokter hewan untuk diberi antibiotik. setelah perdebatan panjang, akhirnya abdul membawa nino ke dokter hewan. disana, nino diberi suntikan vitamin dan penurun panas, karena ternyata nino demam dengan suhu 39 derajat. Selain ke dokter hewan, saya menyarankan abdul untuk membeli stimuno untuk daya tahan nino. Alhamdulillah nino saat itu masih sehat walaupun agak demam, pup nya masih normal dna makannya masih lancar.
Keesokan harinya, tanda-tanda klini panleu sudah kelihatan pada nino, yaitu mencret dan lemas. disini saya mulai kelabakan mencari segala cara untuk memperkuat daya tahan tubuh nino. karena sudah merasa putus asa (mungkin) saya menyuruh abdul agar membawa nino lagi ke dokter. Alhasil setelah dibawa kedokter, ternyata demam nino bertambah 41 derajat. Dokter segera memberikan suntikan penurun demam dan agar tidak mencret. Dokter juga memberikan obat kapsul dan sirup untuk nino. Disini saya mulai agak tenang. Tapi ternyata nino juga muntah waktu dititip di dokter saat abdul mau ke kantor pajak. Saya kembali tidak tenang, dengan segala kemampuan om google saya mencari-cari cara untuk menyembuhkan nino. Saya ketemu blog yang membahas penyembuhan kucingnya yang terkena panleu. disitu ditulis, kalau kucingnya sembuh dengan kuning telur. akhirnya saya mencoba ke nino, menyuruh abdul memberikan kuning telur ke nino, madu dan vco. Segala cara saya lakukan agar nino sembuh, karena saya sangat menyayangi nino sudah seperti kelaurga sendiri.
Keesokan harinya, pup nino sudah normal kembali dan makannya tetap lancar. Tapi nino masih lemas dan nggak seaktif biasanya. Sayapun konsultasi dengan dokter via whatsapp, dan dokter menyarankan memberikan makanan royal canin gastro Intestinal. Alhamdulillah, dari hari kehari nino semakin sehat dan kembali normal. panasnya pun mulai menurun dan kembali normal. dan sampai hari ini saya terus memantau perkembangan nino walaupun dari jarak jauh.
Panleu, memang penyakit mematikan bagi kucing, namun bagi kita pemilik kucing harus secermat mungkin mengamati perubahan kesehatan pada kucing kita. Jika kucing mulai mencret dan lemas, setidaknya langsung bawa ke dokter segera mungkin. karena kalau kucing masih mengalamiu gejala pada bagian pencernaannya, kita masih dapat menyelamatkan nyawa mpus kita. tapi kalau sudah kejang-kejang, mungkin sudah tidak dapat diselamatkan lagi, Dan, berikan makanan yang juga tinggi protein bagi kucing kesayangan kita. Kucing bukan omnivora, tapi karnivora, jadi jangan kasih kucing karbohidrat berlebihan.
Oh iya ini dokumentasi nino selama seminggu :
ini nino (abu-abu) dan ciko (belang) sehari sebelum ciko meninggal :(
nino sehari setelah ciko meninggal, masih sehat dan lincah
dua hari setelah nino terinfeksi, mulai lemas dan pupnya mencret
obat yang diberikan dokter..
nino diberikan vco di bulunya karena ada jamur juga, malah dijilatin :) , disini nino mulai kembali sehat
nah ini nino hari ini :) , sudah sehat dan beratnya sepertinya sudah bertambah :) ,, sudah nggak sabar pengen ketemu nino :) :)
Oh iya obatnya terutama antibiotik hanya perlu diberikan sampai 7 hari, setelah itu jangan diberikan lagi ke kucing karena kata dokter malah bisa membahayakan kucing. Pemberian stimuno dan vitamin kucing (Nutrigel Plus) dihentikan dulu selama pemberian obat dari dokter. eh Lupa.. Nino itu kucing betina, kata dokter nino masih ada keturunan ras russian blue, karena bulunya abu-abu kebiruan dan matanya kuning :)
Okei, blog, sampai disini dulu,,
smeoga nino makin sehat ;)
0 comments:
Posting Komentar
Jangan Lupa Komentar yah...and Thank you ^__^